Terimakasih Memori.. :)

Malam ini aQ memutar kembali memori beberapa tahun ke belakang.
Menemukan ingatanQ yang memunculkan bayangan #1, bangku kuliah.
Aq, dan kelas-kelas yang ada di gedung kuliahku, bersama teman2, duduk bareng.
Ada yang serius ndengerin dosen di depan yang lagi kasi materi, ada yang sibuk nyatet (gatau nyatet materi apa utang tagihan pulsa), ada yang lagi sibuk nggosip, ada yang lagi curi2 kesempatan buat tidur, aaah,,, banyak hal yang mereka lakukan.

-skip-

Bayangan #2, para sahabat.
Hujan, dan kita masih terjebak di dalam kampus. Perut udah laper ga karuan. Tapi hujan tak kompromi sama sekali. Kita (saya dan sahabat2 saya), sudah ngedumel ga karuan karena laper (gatau laper beneran ato karna ujan, :P). Hujan mulai reda, tapi masih menyisakan rintik2 yang masih turun. Kami nekat. Menerobos hujan. Maklum, perut sudah tidak bisa dibiarkan terlalu lama marah2. Tujuan kami satu, depot bubur ayam dan mie instan deket kampus. Begitu sampe t4 makan, langsung pesen. Begitu makan, semua membisu. LAPER Chint...hahaha... And suddenly i miss that moment..
Bayangan ini yang sangat kerap menghantui memori saya. Eh,,,bukan menghantui dink. Kesannya serem gitu yak. Lebih sering hadir lah... I need you guys, I need our memory together. I need your cheers. Kalian semua udah jadi bagian terpenting dalam hidupku. :( Sometimes i can't hold on this condition.

-skip-

Bayangan #3, sidang kelulusan.
Putih, hitam, berdasi. Sibuk membaca handout presentasi. Ditemani @enjiaja. Gambaran di pagi hari saat itu. Begitu di ruang sidang, ternyata tidak semenyeramkan yang dibayangkan. Lancar. Alhamdulillah. Padahal seminggu sebelumnya cukup galau karena urusan yeaah,, cinta. Tapi syukurlah bisa mup-on dengan cepat. Hwkwkwk... It's because i know my bestfriends already there, supporting me. Luv you guys. Hasil kelulusan saya??? Dapet nilai tertinggi. Ga nyangka? Sammaaa...saya juga tidak pernah membayangkan hal itu. Tapi, ALHAMDULILLAH ya,,Seshuwatuk...

TUHAN memutarkan kembali memori itu untukku.
Untuk mengingatkanku bahwa aQ memiliki mereka.
Untuk mengingatkanku bahwa aQ bisa melalui semunya.
Meski pada awalnya aQ ragu. Tapi nyatanya aQ bisa.
Aq memiliki bagian hidup yang sangat sayang padaku.
Terimakasih kepada semua memoriku... Terimakasih telah memberikan gambaran pahit-manisnya hidup ini...
Ijinkan aQ mengukir memori2 lain untuk aQ kenang beberapa tahun ke depan.
:)

Life is like a RAINBOW

.melifart.

Something 'bout Birth Day..

HAPPY BIRTHDAY..!!

Mulai dari SMS, telpon, twitter sampe facebook, semua mengucapkan padaku kata2 itu.

Oh, it’s my birthday. *keplak

Wohooo…

It’s been 23^rd years, I breath in this lovely world.

Tuwir juga yah gue?

Tahun lalu saya masih sibuk dengan skripsi. Bingung dan galau menghadapi semhas dan sidang. Sekarang udh kerja di kantor. Walo gaji masi ngepres, layaknya slogan di stiker2 yang terpampang di mobil : FULL PRESSED BODY. Haha. Tapi kudu tetep bilang Alhamdulillah. Terimakasih ya Allah.

Setidaknya hidup saya sudah mengalami kemajuan. Perlahan tapi pasti. Meskipun kadang kehilangan orientasi masa depan. #blah

Umur baru, dan hari baru.

Resolusi saya tahun ini cuman satu, HARUS BISA LEBIH BANYAK BERSYUKUR.

Sekecil apapun nikmat, harus diyakini itu adalah rezeki.

Karena saya merasa selama ini saya masih kurang pandai bersyukur.

Isinya ngeluh mulu.

Untungnya sahabat terdekat saya, pacar saya dan orang tua saya sabar slalu ngingetin untuk tetep bersyukur.

Like today.

In my belated day, I called for a recruitment test.

And for me, this job is what I really want to. So much.

Maka saya bela2in ijin ke kantor buat ngedatengin tes awal dr pekerjaan ini.

Sampe tengah hari, ternyata saya gak lolos. First step was failed.

Sempat sedih banget sih.

Apalagi pz ibu sms nanyain gimana tesnya.

Paketnya kumplit! Bikin makin sedih.

Tapi untung Ibu akhirnya menenangkan. Begitu pula si pacar.

J

Terimakasih.

Hari ulang tahun tak selalu membawa keberuntungan lho…

Tapi, sekali lagi, saatnya mengucap syukur ALHAMDULILLAH.

Setidaknya masih ada keberuntungan yang lain. Masih diberi kesempatan bernafas. Masih diberi kesempatan smsan sama ibu. Kesempatan menikmati umur baru (meskipun persediaan menipis).

Terimakasih TUHAN..

Terimakasih atas tambahan umurnya ya ALLAH…

Selalu jagalah kedua orangtuaku, berilah mereka kesehatan, dan jauhkan mereka dari segala marabahaya.

Lancarkan segala urusan mereka, urusanku, pasangan hidupku dan juga teman2ku.

Lindungilah kami semua ya ALLAH.

Jagalah aku agar tetap ada di jalanMU.

Life is like a RAINBOW

.melifart.

Something 'bout Jekardah,,,

It's Jekardah dear....

Hampir tidak pernah terbayangkan olehku bahwasanya kemerdekaan ialah hak segala bangsa. *krik
Hidup di Jakarta, ibu kota negara, yang notabene jadi pusat pemerintahan PLUS pusat bisnis (dan efek sampingnya adalah PLUS pusat perbelanjaan). Whooaa.. This Big City is sooo crowd!!
Bagaimana tidak, hampir setiap pagi, jam berangkat kerja, semua orang keluar rumah menuju tempat beraktivitasnya masing-masing. Akibatnya, beban jalan raya meningkat, tajam! Ga cuman orang yang keluar, tapi sekaligus kendaraannya. Damn! Jadilah jalanan pagi di atas jam 7 itu semacam ga bisa dijelaskan dengan kata2. #blaahh.

Untungnya saya kalo ke kantor itu jalan kaki. Yaahh,, bersyukur tidak harus ada di dalam kendaraan dan tidak harus terjebak dalam keadaan yang tidak bisa dijelaskan dengan kata2 itu tadi. Tapi gimanapun juga tetep kena imbas loh. Padahal saya cuman PEJALAN KAKI. Jadi nih, dari sepanjang depan gang kosan saya, menuju ke kantor, yang namanya TROTOAR (yang kalo secara harfiah si fungsinya jadi tempat jalan bagi pejalan kaki, red), itu,,, hmmm.... GA ADA!! Great. Jadi nih, kalo saya berangkat kerja, jalannya kudu minggir seminggir2nya minggir. Itupun kadang masi belum selamat dari kendaraan2 yang ngepot2 dan berusaha nyalip dari sebelah kiri. Ga jarang pula,,, Whussss!! Entah motor, mobil sampe kadang KOPAJA memepet saya dengan jarak ga kurang dari sejengkal!!! Sampe panasnya kendaraan yang lewat itu kerasa di badan saya! Oh my GOD...

Sekali lagi.. IT'S JAKARTA!

Hidup di sini selama beberapa bulan membuat saya mememorikan beberapa hal..
Hal-hal yang didapati saat take a walk, looking around and decide by myself...
Such as :
Sudah sangat wajar kalo anda akan menemukan banyak orang yang memakai masker untuk menutupi hidung dan mulutnya. Hal ini membuktikan bahwa kualitas udara di sini sudah buruk. Dan saya pun melakukannya. Daripada bengek dan jadi penyakitan gara2 asap -yang tiap hari menguap entah seperti apa efeknya-.

Selain masker, headset dan headphone adalah barang kedua yang lagi ngehits. Sama seperti masker, ketika kamu lagi ada di sebuah lokasi yang ada byk orang, dengan sangat mudah ngeliat anak muda ataupun para pekerja yang tampak memakai headset. Hmmm.. Untuk menghindari kebisingan sepertinya. Kalo untuk saya fungsinya kadang lain. Menghindari digodain orang! Haha.. *nistaaa. Kalo pake headset kan ga kedengeran apa yang mereka omongin.. Hihi.

Sekian dlu laporan pandangan mata dan hati tentang This Big City..
:)